
YDMK– Yayasan Darul Mukmin Karimun menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan mata, Jumat (15/8/2025), di Klinik Yayasan Darul Mukmin Karimun.
Pemeriksaan kesehatan mata itu, diperuntukkan bagi seluruh karyawan Yayasan Darul Mukmin Karimun tanpa terkecuali, yang disejalankan dengan pemeriksaan kesehatan dasar lanjutan, bagi semua karyawan yang belum menyempatkan diri untuk memeriksa kesehatan pada hari pertama kemarin, Kamis (14/8/2025).
Panitia pelaksana, Nur Fitriani mengatakan, kegiatan pemeriksaan kesehatan mata dilakukan dalam rangka semarak Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke 80.
“Tujaun dari pemeriksaan kesehatan mata adalah untuk mendeteksi sejak dini tentang adanya gangguan penglihatan atau tidak, sehingga dapat diketahui apakah rabun jauh atau dekat. Atau mungkin ada masalah kesehatan matalainnya, yang mungkin suatu waktu kalau sekiranya tidak ditangani, takut menggangu proses belajar mengajar ataupun beraktifitas sehari-hari, apa lagi sebagai seorang guru,” ujar Nur Fitriani.
Dijelaskan Nur Fitriani, pemeriksaan kesehatan mata sangat perlu untuk dilakukan, karena mata salah satu panca indra yang sangat penting, baik dalam proses belajar mengajar maupun untuk beraktifitas sehari-hari.
Terlebih lagi kata dia, bisa jadi banyak dari para karyawan Darul Mukmin Karimun yang mungkin belakangan tidak menyadari, kalau penglihatan sudah berkurang, mungkin karena faktor umur atau faktor yang lainnya.
“Jadi dengan adanya kegiatan, bisa membantu untuk memastikan kesehatan mata agar tetap terjaga, sehingga dapat menghindari berbagai macam bahaya, atau dengan kata lain bisa mencegah dampak dari gangguan yang akan mempengaruhi kinerja guru atau seluruh karyawan,” ungkapnya.
Nur Fitriani menambahkan, kegaitan yang dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan HUT RI ke 80 tahun itu, merupakan kerjasama yang dilakukan Yayasan Darul Mukmin Karimun bersama salah satu optik di Karimun.
Dia berharap, pemeriksaan kesehatan mata dapat dilakukan secara berkesinambungan, sehingga dapat dilakukan pemantauan secara berkala, dan dapat mengetahui perkembangan kesehatan mata seluruh karyawan di Yayasan Darul Mukmin Karimun jika ada yang minusnya bertambah atau sudah normal.
“Harapan kami juga, agar seluruh karyawan di Yayasan Darul Mukmin Karimun bisa lebih peduli terhadap kesehatan mata, karena mau bagaimanapun dengan mata lah kita bisa berkatifitas dengan baik,” ungkapnya.
Karena lanjut Nur Fitriani, jika mata terang atau tidak ada gangguan, tentu sangat berpengaruh dengan pekerjaan atau aktifitas sehari-hari. Karena dengan adanya pemeriksaan kesehatan mata dari Yayasan Darul Mukmin Karimun, tentu tidak menimbulkan kekhawatiran karena kita sudah tahu penanganan tepat, apakah memang harus pakai kacamata atau harus ada terapi dan lainnya, yang pada intinya untuk menjaga mata agar tetap sehat.
“Artinya, pada jangka panjang ke masa depan, sehingga perlu di deteksi dari sekarang biar bisa mengetahui apa yang harus dilakukan, baik itu mata yang masih sehata atau yang sudah bermasalah. Jika ada permasalahan tentu dapat dilakukan penanganan lebih lanjut kepada yang ahlinya,” pungkasnya.



Harapan ke depan, kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan, sehingga kesehatan mata karyawan tetap terpantau dan terjaga dengan baik. Dengan mata yang sehat, para guru dan karyawan dapat bekerja lebih optimal, penuh semangat, dan tentunya semakin berkontribusi positif bagi perkembangan pendidikan di Yayasan Darul Mukmin Karimun.