YDMK – Seorang guru di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Darul Mukmin bernama Rian Agusta, mewakili Provinsi Kepri di tingkat Nasional, dalam ajang lomba Pekan Olahraga Seni dan Pembelajaran (Porsenijar) yang digelar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kepri.
Ia membawa nama Kabupaten Karimun dan Provinsi Kepri di tingkat nasional setelah berhasil meraih juara satu, dalam lomba Porsenijar cabang nyanyian solo putra tingkat Provinsi Kepri, yang dilaksanakan PGRI Provinsi Kepri pada 1 Oktober 2025 hingga 3 Oktober 2025, di Gedung Guru Tanjungpinang.
Saat tampil, Rian Agusta menyanyikan dua buah lagu, satu lagu wajib berjudul Rumah Kita milik grup band legendaris Indonesia, Godbless, dan satu lagu bebas dengan judul Cintaku yang dipopulerkan oleh almarhum Crisye.
“Sangat bersyukur dan bahagia bisa menjadi perwakilan Kepri ke tingkat nasional, dan tentunya membawa nama Darul Mukmin juga Kabupaten Karimun,” ujar Rian Agusta kepada Radioazam.id, Jumat malam (3/10/2025).
Dari prestasi ditingkat Provinsi Kepri yang diraih, Rian Agusta berhak mendapatkan sejumlah hadiah dari PGRI Kepri.
Sebelum sampai ke titik keberhasilan saat ini dan menuju tingkat nasional, Rian Agusta telah lebih dulu mengikuti lomba ditingkat Kecamatan dan Kabupaten. Melalui tahapan perlombaan yang diikuti itu, membuatnya tidak menyangka dan semakin bersemangat dalam mengikuti lomba di tingkat nasional.
Usaha yang ia lakukan rupanya membuahkan hasil, dimana sebelum bertanding Rian Agustas telah mempersipakan, mental karena membawa nama sekolah tempatnya mengajar yakni SMPIT Darul Mukmin juga membawa nama Kabupaten Karimun. Disamping itu, persiapan fisik juga telah dijalani mulai dari istrahat yang cukup dan sebagainya. Persiapan tersebut menjadi bekal bagi Rian Agusta, agar bisa tampil secara maksimal, yang pada akhirnya menjadi juara 1 tingkat Provinsi Kepri.
Meski meraih juara 1 di tingkat Provinis Kepri, Rian Agusta mengaku masih akan terus berlatih untuk mengikuti lomba tingkat nasional. Persiapan pun tetap ia lakukan, seperti menjaga fisik agar selalu prima, menjaga suara serta terus melatih vokal.
“Kalau nerveous pasti, saya hanya berdoa agar diberikan ketenangan dan bisa memberikan penampilan yang terbaik nantinya,” ucap Rian Agusta.
Rencananya Rian Agusta akan tampil ditingkat nasional yang akan dilaksanakan pada 26 November 2025 hingga 28 November 2025 di Bandung-Jawa Barat. Pada 24 November 2025, ia akan berangkat bersama rombongan PGRI Provinsi Kepri menuju lokasi lomba, dan akan dilepas oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad di Kota Tanjungpinang nantinya.
Dia berharap, dengan mewakili Provinsi Kepri di tingkat nasional, agar bisa memberikan yang terbaik untuk Kepri dan Kabupaten Karimun tentunya.
Saat tampil di Bandung pada November mendatang, Rian Agusta tetap akan membawakan dua lagu yang telah ia nyanyikan di tingkat Provinsi Kepri kemarin.
Peraih juara 1 menyanyi solo tingkat Provinis Kepri ini, tidak memiliki latar belakang pendidikan dibidang kesenian, namun sejak kecil ia memiliki hobi menyanyi lalu dia tekuni secara otodidak tanpa ada guru khusus yang melatihnya.
Bahkan ketika menjadi tenaga pendidik di SMPIT Darul Mukmin pun, ia mengajar mata pelajaran Bahasa Inggris kelas 7, kelas 9 dan kelas sentra, bukan sebagai guru seni.
Sejak kecil, Rian Agustas memang dikenal sebagai anak berprestasi dibidang seni khususnya lomba menyanyi, ia pernah mengikuti porseni tingkat SD dan berhasil meraih juara 2. Bahkan ketika mengenyam pendidikan di perguruan tinggi, ia menyempatkan diri untuk mendalami seni tarik suara secara otodidak, dengan bergabung bersama grup nasyid di kampusnya dan sering mengikuti lomba nasyid, lomba menyanyi solo antar kampus dan lomba menyanyi umum.
Hasilnya, Rian Agusta bersama tim nasyid yang membesarkan namanya berhasil meraih juara 1 dan terbaik se Kota Pekanbaru-Riau, yang diselenggarakan oleh stasiun Riau Televisi (RTV).
“Ilmu yang didapat awalnya ototidak karena hobby, kemudian dikembangkan melalui nasyid pada saat kuliah, jadi sering diundang untuk tampil di acara-acara kampus dan acara pernikahan. Saya juga bergabung dengan managemen nasyid di Pekanbaru, sehingga membuat saya harus tetap terus berlatih,” jelasnya.
Rian Agusta juga memiliki kiat-kiat atau tips untuk tetap eksis di seni tarik suara yang tidak mengganggu pekerjaan rutinnya sebagai seorang guru Bahasa Inggris, yakni rajin berlatih vokal, sering ikuti event yang diadakan oleh siapapun dengan tujuan untuk melatih mental dan kemampuan menyanyi.
Selain sebagai guru Bahsa Inggris, Rian Agusta juga menjadi guru pelatih vokal untuk tim nasyid binaannya, di SMA Negeri 3 Karimun dan SMA Negeri 4 Karimun.
About The Author
semoga sukses selalu, keren
Alhamdulillah… sukses untuk Pak Rian.